Siapa yang suka bepergian ke alam terbuka untuk beristirahat sejenak dari hiruk-pikuk pekerjaan sehari-hari?
Suasana yang segar, pemandangan hijau yang membuat hati sejuk, dan suara gemericik air… kalau anda termasuk pecinta alam, mungkin anda punya pertimbangan untuk menghadirkan suasana tersebut ke hunian anda sehingga anda bisa healing di rumah sendiri. Tapi, apakah akan sepadan? dari mana anda harus mulai?
Taman private di rumah, baik di dalam maupun di bagian luar rumah, telah banyak digunakan di rumah-rumah moddern saat ini. Selain memberikan suasana yang menenangkan, taman memang memberikan manfaat kesegaran dan penghawaan alami.
Namun, Mari Sejenak Memahami Apa itu Taman Healing/Healing Garden?
Konsep taman healing memang tidak baru. Sebenarnya, taman seperti ini telah digunakan selama berabad-abad, mulai dari taman Zen Jepang hingga taman-taman di rumah sakit untuk membantu proses pemulihan pasien.
Tetapi sekarang, ide ini semakin relevan bagi para profesional dan pekerja dari rumah yang ingin menciptakan tempat perlindungan pribadi di lingkungan rumah mereka sendiri.
Dengan menggabungkan elemen alam seperti tanaman, air, dan ruang terbuka, taman ini bertujuan untuk menciptakan tempat relaksasi, meditasi, dan peremajaan.
Manfaat Taman Healing di Rumah
Banyak penelitian menunjukkan bahwa berhubungan dengan alam dapat menurunkan tekanan darah, memperbaiki suasana hati, dan bahkan meningkatkan kreativitas.
Taman healing dapat menjadi tempat dimana Anda duduk, berjalan, atau bahkan sekadar menikmati keindahan tanaman, sambil merasakan manfaat nyata bagi tubuh dan pikiran.
Selain itu, taman ini juga bisa menjadi tempat untuk berolahraga ringan, meditasi, atau sekadar membaca buku. Kehadiran elemen alam seperti air, tanaman, dan cahaya alami memberikan efek relaksasi yang sangat dibutuhkan, terutama jika Anda menghabiskan banyak waktu di dalam rumah.
Rekomendasi Cara Merancang Taman Healing
Jika Anda tertarik untuk menciptakan taman healing di rumah, ada beberapa elemen penting yang perlu diperhatikan. Berikut beberapa tips untuk membantu Anda:
1. Tentukan Tujuan Utama Anda
Apakah tujuan Anda untuk meredakan stres, memperbaiki suasana hati, atau sekadar menciptakan ruang hijau untuk relaksasi? Menentukan tujuan ini akan membantu Anda dalam merancang tata letak taman. Misalnya, taman restoratif cocok untuk mereka yang ingin menikmati alam secara pasif, sedangkan taman enabling memungkinkan Anda berinteraksi dengan alam, seperti menanam atau merawat tanaman.
2. Hardscape: Pondasi Taman Anda
Taman healing bukan hanya soal tanaman.
Hardscape, atau elemen non-tanaman seperti jalur batu, bangku, atau bahkan pagar, sangat penting untuk menciptakan alur pergerakan yang alami di taman. Pastikan jalur pejalan kaki nyaman dan aman, terutama jika akan digunakan oleh semua anggota keluarga.
Batu kerikil atau stepping stones bisa digunakan untuk memperlambat langkah, membantu Anda lebih menikmati suasana.
3. Tambahkan Elemen Air dan Cahaya
Air adalah salah satu elemen yang paling menenangkan. Sebuah air mancur sederhana atau kolam kecil dapat memberikan efek relaksasi melalui suara gemericik air.
Selain itu, pencahayaan di malam hari sangat penting untuk menciptakan suasana yang nyaman. Lampu LED yang tersembunyi atau lampu gantung dapat menambah dimensi yang berbeda pada taman Anda di malam hari.
4. Pilih Tanaman dengan Cermat
Saat memilih tanaman untuk taman healing, perhatikan warna, tekstur, dan wangi. Tanaman yang beraroma seperti lavender atau rosemary dapat memberikan efek menenangkan.
Warna-warna cerah seperti merah atau kuning bisa meningkatkan energi, sedangkan warna hijau dan biru memberikan rasa tenang dan damai.
Jika Anda suka minum teh herbal, mengapa tidak menanam tanaman seperti chamomile, lemon balm, atau mint di taman Anda? Selain estetika, tanaman-tanaman ini juga bisa Anda manfaatkan untuk membuat minuman yang menyehatkan.
5. Ciptakan Focal Point
Taman healing idealnya memiliki focal point yang menjadi pusat perhatian dan memberikan tempat bagi Anda untuk merenung.
Ini bisa berupa patung, tanaman spesial, atau air mancur kecil. Penting untuk menggunakan elemen yang alami, karena objek yang terlalu modern atau mencolok dapat mengurangi efek healing dari taman tersebut.
Penutup
Taman healing dapat menjadi salah satu cara untuk menciptakan keseimbangan antara kehidupan profesional dan waktu personal berharga di rumah.
Dengan pendekatan desain yang tepat, taman healing dapat menjadi oase pribadi di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern. Konsultasikan ide-ide Anda dengan kami dan temukan solusi terbaik untuk hunian yang nyaman dan menenangkan.